ETIMOLOGI MULTIMEDIA
Istilah multimedia pertama kali di kenal pada dunia teater, yang
mempertunjukan pagelaran dengan menggunakan gerak, musik, dan video untuk
menambah dramatisasi suatu cerita. Sekarang multimedia dikenal dengan panduan
dari hasil gambar atau image, grafik, teks, suara, TV, dan animasi sehingga menjadi
suatu karya yang dapat dinikmati secara audio visual. Umumnya juga orang
mengenal multimedia sebagai sistem dari komputer personal (PC) yang
berkembang pesat dewasa ini. Dalam Perkembangannya pengajaran, latihan,
pembuatan manufaktur, sedang dalam system perekonomian layak digunakan untuk
kegiatan promosi penjualan.
Menurut Robert Webking , multimedia secara “etimologi “ di artikan sebagai,
“multi“ (banyak) “medium“ (prantara media). Dalam bidang informasi multi media
memiliki makna yaitu “persekutuan media“ diantara sumber dan pemasukan
informasi atau “persekutuan alat“ dengan mana informasi di simpan,
ditransmisikan, dipresentasikan dan diterima. Munter (1982) menulis bahwa, “alat bantu media dapat memberikan sumbangan
yang sangat besar dalam menambah minat, variasi, dampak serta kemampuan
mengingat lebih lama dibandingkan dengan kata-kata.
Satu alasan penting bahwa alat bantu multimedia yang relevan dan dipilih
dengan baik adalah menarik perhatian dengan kualitas kerja yang luar biasa, warna-
warna terang pada bagan, bentuk unik suatu obyek, dan getaran bunyi yang khusus,
semuanya akan membantu mendapatkan perhatian. Dengan kualitas praga yang
luar biasa, warna-warna pada bagan, bentuk unik suatu obyek, dan getaran bunyi
yang khusus, semuanya akan membantu mendapatkan perhatian dan
memperbaharui daya tarik gagasan yang disampaikan. Perhatian penuh dapat
dilakukan hanya dalam beberapa detik memiliki “waktu paruh“ yang sangat singkat
alat multimedia dapat digunakan secara efektif untuk mengendalikan perhatian
penyimak melalui stimulasi visual dan stimulasi oral. Stimulasi visual dan stimulasi
oral akan memberikan kesadaran yang tinggi, intensitas, ukuran yang besar,
pengulangan, durasi, warna yang cerah. Istilah psikofisik mengacu pada interaksi
proses psikologis dan stimulasi fisik penggabungan faktor-faktor itu dalam bentuk
alat bantu multimedia akan sangat membantu mempertahankan tingkat perhatian
yang disengaja ataupun yang tidak disengaja.
Multimedia juga sangat membantu dalam kegiatan belajar, selain dalam
membantu kegiatan promosi, dimana belajar mengajar merupakan hal yang patut
perhatikan dalam meningkatkan sumberdaya manusia. Dengan meningkatnya
sumber daya manusia maka suatu negara dapat di katakan telah maju, dengan
adanya multi media system belajar mengajar dapat efektif dan efesien sehingga
dengan adanya multimedia belajar dapat berinteraktif
1.1 KATEGORI MULTIMEDIA
Multimedia dapat didefinisikan menjadi dua kategori yaitu multimedia
Content Production dan multimedia communication dengan definisi sebagai berikut:
1. Multimedia content production
Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text,
audio, graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk
menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (music,
video, film, game, entertaiment, dll) Atau penggunaan sejumlah teknologi
yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) dengan cara yang baru
untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media yang digunakan adalah
->Media Teks
->Media Audio
->Media Video
->Media Animasi
->Media Graph / Image
->Media Interactivity
->Media Special Effect
2. Multimedia communication
Multimedia adalah menggunakan media (masa), seperti televisi, radio, cetak,
dan Internet, untuk mempublikasikan/menyiarkan/mengkomunikasikan material
Advertising, publicity, entertaiment, news, education, dll. Dalam kategori ini media
Yang digunakan adalah
-> TV
-> Radio
->Film
->Cetak
->Musik.
->Game
->Entertaiment
->Tutorial
->CT (Internet)
Istilah multimedia pertama kali di kenal pada dunia teater, yang
mempertunjukan pagelaran dengan menggunakan gerak, musik, dan video untuk
menambah dramatisasi suatu cerita. Sekarang multimedia dikenal dengan panduan
dari hasil gambar atau image, grafik, teks, suara, TV, dan animasi sehingga menjadi
suatu karya yang dapat dinikmati secara audio visual. Umumnya juga orang
mengenal multimedia sebagai sistem dari komputer personal (PC) yang
berkembang pesat dewasa ini. Dalam Perkembangannya pengajaran, latihan,
pembuatan manufaktur, sedang dalam system perekonomian layak digunakan untuk
kegiatan promosi penjualan.
Menurut Robert Webking , multimedia secara “etimologi “ di artikan sebagai,
“multi“ (banyak) “medium“ (prantara media). Dalam bidang informasi multi media
memiliki makna yaitu “persekutuan media“ diantara sumber dan pemasukan
informasi atau “persekutuan alat“ dengan mana informasi di simpan,
ditransmisikan, dipresentasikan dan diterima. Munter (1982) menulis bahwa, “alat bantu media dapat memberikan sumbangan
yang sangat besar dalam menambah minat, variasi, dampak serta kemampuan
mengingat lebih lama dibandingkan dengan kata-kata.
Satu alasan penting bahwa alat bantu multimedia yang relevan dan dipilih
dengan baik adalah menarik perhatian dengan kualitas kerja yang luar biasa, warna-
warna terang pada bagan, bentuk unik suatu obyek, dan getaran bunyi yang khusus,
semuanya akan membantu mendapatkan perhatian. Dengan kualitas praga yang
luar biasa, warna-warna pada bagan, bentuk unik suatu obyek, dan getaran bunyi
yang khusus, semuanya akan membantu mendapatkan perhatian dan
memperbaharui daya tarik gagasan yang disampaikan. Perhatian penuh dapat
dilakukan hanya dalam beberapa detik memiliki “waktu paruh“ yang sangat singkat
alat multimedia dapat digunakan secara efektif untuk mengendalikan perhatian
penyimak melalui stimulasi visual dan stimulasi oral. Stimulasi visual dan stimulasi
oral akan memberikan kesadaran yang tinggi, intensitas, ukuran yang besar,
pengulangan, durasi, warna yang cerah. Istilah psikofisik mengacu pada interaksi
proses psikologis dan stimulasi fisik penggabungan faktor-faktor itu dalam bentuk
alat bantu multimedia akan sangat membantu mempertahankan tingkat perhatian
yang disengaja ataupun yang tidak disengaja.
Multimedia juga sangat membantu dalam kegiatan belajar, selain dalam
membantu kegiatan promosi, dimana belajar mengajar merupakan hal yang patut
perhatikan dalam meningkatkan sumberdaya manusia. Dengan meningkatnya
sumber daya manusia maka suatu negara dapat di katakan telah maju, dengan
adanya multi media system belajar mengajar dapat efektif dan efesien sehingga
dengan adanya multimedia belajar dapat berinteraktif
1.1 KATEGORI MULTIMEDIA
Multimedia dapat didefinisikan menjadi dua kategori yaitu multimedia
Content Production dan multimedia communication dengan definisi sebagai berikut:
1. Multimedia content production
Multimedia adalah penggunaan dan pemrosesan beberapa media (text,
audio, graphics, animation, video, and interactivity) yang berbeda untuk
menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (music,
video, film, game, entertaiment, dll) Atau penggunaan sejumlah teknologi
yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (text, audio, graphics, animation, video, and interactivity) dengan cara yang baru
untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media yang digunakan adalah
->Media Teks
->Media Audio
->Media Video
->Media Animasi
->Media Graph / Image
->Media Interactivity
->Media Special Effect
2. Multimedia communication
Multimedia adalah menggunakan media (masa), seperti televisi, radio, cetak,
dan Internet, untuk mempublikasikan/menyiarkan/mengkomunikasikan material
Advertising, publicity, entertaiment, news, education, dll. Dalam kategori ini media
Yang digunakan adalah
-> TV
-> Radio
->Film
->Cetak
->Musik.
->Game
->Entertaiment
->Tutorial
->CT (Internet)
Terimakasih telah membaca artikel
. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://budi-desain.blogspot.com/2010/08/etimologi-multimedia-istilah-multimedia.html. Jika ingin copy paste artikel ini, jangan lupa untuk mencantumkan link sumber.
0 komentar: